Bahasa Sunda-nya kata: 1. repot; bahasa halus dari ripuh; 2. sibuk, banyak pekerjaan sehingga tidak ada waktu untuk keperluan lain (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata 1. repot; bahasa halus dari ripuh; 2. sibuk, banyak pekerjaan sehingga tidak ada waktu untuk keperluan lain:
Bahasa Sunda-nya 1. repot; bahasa halus dari ripuh; 2. sibuk, banyak pekerjaan sehingga tidak ada waktu untuk keperluan lain: repot
diam, berhenti bicara, menangis, bersuara, dsb: repeh
usaha bersama; berusaha secara patungan: rereongan
usaha bersama; berusaha secara patungan: reong
dijadikan perdebatan yang sengit: diadurenyomkeun
dijadikan perdebatan yang sengit: renyom
dituduh bersalah secara beramai-ramai: direntog
dituduh bersalah secara beramai-ramai: rentog
selalu bersama-sama: rerentetan
menempel, berdekatan: ngarentet
menempel, berdekatan: rentet
ujung bambu yang banyak rantingnya serta sudah dipotong, biasa disimpan di kolam agar tidak mudah dicuri ikannya: rerenteng
seuntai, setangkai: sarenteng
seuntai, setangkai: renteng
terperanjat, terkejut: ngarenjag
terperanjat, terkejut: renjag
mengenakan nyala api pada sesuatu namun tidak sampai terbakar: rerab
mengenakan nyala api pada sesuatu namun tidak sampai terbakar: direrab
tirai dari kain seperti gordin: reregan
famili, kerabat: rerehan
dinikahkan menurut kehendak orang tua kedua belah pihak: reremo
dinikahkan menurut kehendak orang tua kedua belah pihak: direremokeun
tak bertenaga untuk bekerja atau jompo: rerempo
selesai (pekerjaan): reres
melirik: reret
melirik: ngareret
melirik ke kiri dan ke kanan: rarat-reret
bicara tidak jelas karena sarafnya sudah tidak normal: rero
sisa: restan
kata antar untuk melirik: ret
gatal-gatal serta agak panas di beberapa bagian tubuh: retep
usaha bersama; berusaha secara patungan: rereongan
usaha bersama; berusaha secara patungan: reong
dijadikan perdebatan yang sengit: diadurenyomkeun
dijadikan perdebatan yang sengit: renyom
dituduh bersalah secara beramai-ramai: direntog
dituduh bersalah secara beramai-ramai: rentog
selalu bersama-sama: rerentetan
menempel, berdekatan: ngarentet
menempel, berdekatan: rentet
ujung bambu yang banyak rantingnya serta sudah dipotong, biasa disimpan di kolam agar tidak mudah dicuri ikannya: rerenteng
seuntai, setangkai: sarenteng
seuntai, setangkai: renteng
terperanjat, terkejut: ngarenjag
terperanjat, terkejut: renjag
mengenakan nyala api pada sesuatu namun tidak sampai terbakar: rerab
mengenakan nyala api pada sesuatu namun tidak sampai terbakar: direrab
tirai dari kain seperti gordin: reregan
famili, kerabat: rerehan
dinikahkan menurut kehendak orang tua kedua belah pihak: reremo
dinikahkan menurut kehendak orang tua kedua belah pihak: direremokeun
tak bertenaga untuk bekerja atau jompo: rerempo
selesai (pekerjaan): reres
melirik: reret
melirik: ngareret
melirik ke kiri dan ke kanan: rarat-reret
bicara tidak jelas karena sarafnya sudah tidak normal: rero
sisa: restan
kata antar untuk melirik: ret
gatal-gatal serta agak panas di beberapa bagian tubuh: retep