Bahasa Sunda-nya kata: dijual murah karena ingin cepat-cepat laku (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata dijual murah karena ingin cepat-cepat laku:
Bahasa Sunda-nya dijual murah karena ingin cepat-cepat laku: garidus
/ digariduskeun
1. banyak jerawat, tidak halus (wajah); 2. terlalu manis serta tidak enak (makanan): garicu
ribut yang bisa menggagalkan maksud kita: gareuwah
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: gereget-eun
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: garegeteun
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: gareget
gegabah dalam melakukan pekerjaan, asal jadi: garewol
gereja: gareja
berbicara dengan gembira serta hampir tidak berhenti: galecok
berbicara dengan gembira serta hampir tidak berhenti: garecok
merayap pada badan (semut, dsb): ngagarayam
merayap pada badan (semut, dsb): garayam
segala dimakan, tidak mengingat akan bahaya penyakit yang akan menyerang dirinya: garawagan
selalu merasa lapar, tapi tak tahu apa yang ingin dimakan: ngagaranggam
selalu merasa lapar, tapi tak tahu apa yang ingin dimakan: garanggam
memanaskan (mengeringkan) di atas bara api: ngagarang
dijual murah karena ingin cepat-cepat laku: digariduskeun
1. kasar, tidak halus; 2. kasar (bahasa, ucapan), bisa menyinggung perasaan orang lain: garihal
kering: garing
berbatu-batu (jalan): garintul
mistar: garis
mistar: garisan
menggores: ngagaris
menggaruk (yang gatal): garo
menggaruk (yang gatal): ngagaro atau gagaro
menggaruk-garuk seluruh badan: garo ganyang
kerangkeng untuk menangkap binatang buas (harimau, dsb): garogol
bopeng: garok
jalan yang berlubang-lubang: garokgek
istri; bahasa halus dari pamajikan: garwa
istri; bahasa halus dari pamajikan: geureuha
ribut yang bisa menggagalkan maksud kita: gareuwah
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: gereget-eun
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: garegeteun
gemas; mendongkol karena rasa marah atau rasa cinta yang tidak bisa diungkapkan: gareget
gegabah dalam melakukan pekerjaan, asal jadi: garewol
gereja: gareja
berbicara dengan gembira serta hampir tidak berhenti: galecok
berbicara dengan gembira serta hampir tidak berhenti: garecok
merayap pada badan (semut, dsb): ngagarayam
merayap pada badan (semut, dsb): garayam
segala dimakan, tidak mengingat akan bahaya penyakit yang akan menyerang dirinya: garawagan
selalu merasa lapar, tapi tak tahu apa yang ingin dimakan: ngagaranggam
selalu merasa lapar, tapi tak tahu apa yang ingin dimakan: garanggam
memanaskan (mengeringkan) di atas bara api: ngagarang
dijual murah karena ingin cepat-cepat laku: digariduskeun
1. kasar, tidak halus; 2. kasar (bahasa, ucapan), bisa menyinggung perasaan orang lain: garihal
kering: garing
berbatu-batu (jalan): garintul
mistar: garis
mistar: garisan
menggores: ngagaris
menggaruk (yang gatal): garo
menggaruk (yang gatal): ngagaro atau gagaro
menggaruk-garuk seluruh badan: garo ganyang
kerangkeng untuk menangkap binatang buas (harimau, dsb): garogol
bopeng: garok
jalan yang berlubang-lubang: garokgek
istri; bahasa halus dari pamajikan: garwa
istri; bahasa halus dari pamajikan: geureuha