Bahasa Sunda-nya kata: kosong, tidak ada siapa-siapa (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata kosong, tidak ada siapa-siapa:
Bahasa Sunda-nya kosong, tidak ada siapa-siapa: suwung
memberi makanan banyak-banyak agar gemuk: nyuwuk
memberi makanan banyak-banyak agar gemuk: suwuk
sumbing (bibir): suwing
kerabu; bahasa halus dari kurabu: suweng
besar mulut, sombong: suwaban
berburuk sangka: suudon
kacang tanah: suuk
kata antar untuk menyalakan api atau menyundut: sut
selokan, jalan air buatan: susukan
mengusut atau mencari jejak (penjahat, binatang buruan): nyusud
mengusut atau mencari jejak (penjahat, binatang buruan): susud
cerutu: surutu
kata antar untuk menyeruput (minuman, dsb): suruput
kesurupan: kasurupan
masuk ke dalam badan orang (roh halus, dsb): nyurup
terlibat dalam sualu perkara: sabit
terlibat dalam sualu perkara: kasabit
terlibat dalam sualu perkara: kasabit-sabit
sewajarnya, seada-nya, tanpa berpikir panjang ulah: sabongbrong
semua atau segala macam: samudaya
semua kesalahan: samudaya kalepatan
menjadi dangkal karena banyak lumpur atau pasir di dalamnya (kolam atau sungai): saeur
menimbun dengan tanah: nyaeuran
atau: saha-saha
barang siapa: sing saha
sedapat mungkin: sakedah-polah
pintu gerbang kota: saketeng
pintu gerbang kota: lawang saketeng
terasa ke sekujur tubuh, merasuk (penyakit): saksrak
terasa ke sekujur tubuh, merasuk (penyakit): nyaksrak
memberi makanan banyak-banyak agar gemuk: suwuk
sumbing (bibir): suwing
kerabu; bahasa halus dari kurabu: suweng
besar mulut, sombong: suwaban
berburuk sangka: suudon
kacang tanah: suuk
kata antar untuk menyalakan api atau menyundut: sut
selokan, jalan air buatan: susukan
mengusut atau mencari jejak (penjahat, binatang buruan): nyusud
mengusut atau mencari jejak (penjahat, binatang buruan): susud
cerutu: surutu
kata antar untuk menyeruput (minuman, dsb): suruput
kesurupan: kasurupan
masuk ke dalam badan orang (roh halus, dsb): nyurup
terlibat dalam sualu perkara: sabit
terlibat dalam sualu perkara: kasabit
terlibat dalam sualu perkara: kasabit-sabit
sewajarnya, seada-nya, tanpa berpikir panjang ulah: sabongbrong
semua atau segala macam: samudaya
semua kesalahan: samudaya kalepatan
menjadi dangkal karena banyak lumpur atau pasir di dalamnya (kolam atau sungai): saeur
menimbun dengan tanah: nyaeuran
atau: saha-saha
barang siapa: sing saha
sedapat mungkin: sakedah-polah
pintu gerbang kota: saketeng
pintu gerbang kota: lawang saketeng
terasa ke sekujur tubuh, merasuk (penyakit): saksrak
terasa ke sekujur tubuh, merasuk (penyakit): nyaksrak