Bahasa Sunda-nya kata: memberi (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata memberi:
Bahasa Sunda-nya memberi: aweh
/ bere
/ mere
terbang: ngawang-ngawang
ruang antara langit dan bumi, angkasa, dirgantara: awang-awang
bukan ahli, orang biasa: awam
perawakan, bentuk tubuh, postur: pangawakan
tidak mampu, tidak dapat dilaksanakan: teu kaawakan
janda yang hidup sendirian: awak sabeulah
tinggi ramping dan selalu pantas berpakaian: awak sampayan
badan tubuh: awak
ancang-ancang: ngawahan
ancang-ancang: awahan
pura-pura sakit: awad
rakus, kemaruk: aus
perlindungan, tempat berlindung: pangauban
berlindung di bawah pohon dari panas sinar matahari yang menyengat (binatang memamah biak): ngaub
ikut serta: aub
memberi salam: aweh salam
dermawan, suka memberi kepada siapa saja yang membutuhkannya: mere maweh
tumpah tidak pada satu tempat, berceceran: awer
tumpah tidak pada satu tempat, berceceran: uwar-awer
awet, tahan lama: awet
awet mud: awet ngora
keadaan rumah tangga yang awet namun sering bertengkar dan berselisih: awet rajet
wanita, perempuan: awewe
gaung, bahana, gema: aweuhan
bambu: awi
bergantung dan bergoyang-goyang: awing
bergantung dan bergoyang-goyang: uwang-awing
ke luar sedikit serta terkulai, seperti saputangan di dalam saku: awir
ke luar sedikit serta terkulai, seperti saputangan di dalam saku: ngawir
mahal, tidak murah; bahasa halus dari mahal; 2. jarang; bahasa halus dari arang: awis
ruang antara langit dan bumi, angkasa, dirgantara: awang-awang
bukan ahli, orang biasa: awam
perawakan, bentuk tubuh, postur: pangawakan
tidak mampu, tidak dapat dilaksanakan: teu kaawakan
janda yang hidup sendirian: awak sabeulah
tinggi ramping dan selalu pantas berpakaian: awak sampayan
badan tubuh: awak
ancang-ancang: ngawahan
ancang-ancang: awahan
pura-pura sakit: awad
rakus, kemaruk: aus
perlindungan, tempat berlindung: pangauban
berlindung di bawah pohon dari panas sinar matahari yang menyengat (binatang memamah biak): ngaub
ikut serta: aub
memberi salam: aweh salam
dermawan, suka memberi kepada siapa saja yang membutuhkannya: mere maweh
tumpah tidak pada satu tempat, berceceran: awer
tumpah tidak pada satu tempat, berceceran: uwar-awer
awet, tahan lama: awet
awet mud: awet ngora
keadaan rumah tangga yang awet namun sering bertengkar dan berselisih: awet rajet
wanita, perempuan: awewe
gaung, bahana, gema: aweuhan
bambu: awi
bergantung dan bergoyang-goyang: awing
bergantung dan bergoyang-goyang: uwang-awing
ke luar sedikit serta terkulai, seperti saputangan di dalam saku: awir
ke luar sedikit serta terkulai, seperti saputangan di dalam saku: ngawir
mahal, tidak murah; bahasa halus dari mahal; 2. jarang; bahasa halus dari arang: awis