Bahasa Sunda-nya kata: sebab musabab, karena (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata sebab musabab, karena:
Bahasa Sunda-nya sebab musabab, karena: alatan
kebun-kebunan di halaman rumah yang dibentuk seperti hutan dalam upacara menurunkan bayi (ke tanah) atau semacam pajangan yang berisi buah-buahan dalam upacara khitanan: kebon alas
pergi atau berburu ke hutan: ngalasan
daerah di seberang lautan: alas-peuntas
dibatasi: dialas
1. nasi dan lauk-pauknya untuk satu orang; 2. hutan: alas
mencari: ngalap
mencari: alap
ter-senyum-senyum: alangah-elengeh
ter-senyum-senyum: alangah
pengalama: pangalaman
mengalami: ngalaman
mengalami: alam
yang amat jauh dari bayangan kita: alak paul
yang amat jauh dari bayangan kita: alak
sudah berusia sembilan bulan (kandungan): bulan alaeun
memuji-muji: alem, ngalem
selalu ingin dipuji, manja: aleman
1. alasan; 2. sebab musabab, karena: alesan
berjalan beriring-iringan: aleut
berjalan beriring-iringan: ngaleut
pindah; bahasa halus dari kata pindah: alih
pindah; bahasa halus dari kata pindah: ngalih
berpindah-pindah: ulah-alih
1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik: alim
sekat, penghalang: aling
sekat, penghalang: aling-aling
kecil; bahasa halus dari leutik: alit
keponakan: alo
nyanyian pelengkap dalam kawih atau tembang: alok
1. lambat, pelan-pelan; 2. lemah-lembut, tidak bersuara keras: alon
pergi atau berburu ke hutan: ngalasan
daerah di seberang lautan: alas-peuntas
dibatasi: dialas
1. nasi dan lauk-pauknya untuk satu orang; 2. hutan: alas
mencari: ngalap
mencari: alap
ter-senyum-senyum: alangah-elengeh
ter-senyum-senyum: alangah
pengalama: pangalaman
mengalami: ngalaman
mengalami: alam
yang amat jauh dari bayangan kita: alak paul
yang amat jauh dari bayangan kita: alak
sudah berusia sembilan bulan (kandungan): bulan alaeun
memuji-muji: alem, ngalem
selalu ingin dipuji, manja: aleman
1. alasan; 2. sebab musabab, karena: alesan
berjalan beriring-iringan: aleut
berjalan beriring-iringan: ngaleut
pindah; bahasa halus dari kata pindah: alih
pindah; bahasa halus dari kata pindah: ngalih
berpindah-pindah: ulah-alih
1. tidak mau; bahasa halus untuk kata enibung; 2. tinggi ilmu agamanya; 3. saleh, orang baik-baik: alim
sekat, penghalang: aling
sekat, penghalang: aling-aling
kecil; bahasa halus dari leutik: alit
keponakan: alo
nyanyian pelengkap dalam kawih atau tembang: alok
1. lambat, pelan-pelan; 2. lemah-lembut, tidak bersuara keras: alon