Bahasa Sunda-nya kata: tidak saling menyapa (Bahasa Indonesia)

Bahasa Sunda-nya tidak saling menyapa: teu palemek

tidak berkata apa-apa: teu lemek teu nyarek
berucap, berkata: lemek
lamban, tidak bisa berjalan cepat: lembon
subur, makmur, tidak kekurangan sandang pangan: hejo lembok
subur, makmur, tidak kekurangan sandang pangan: lembok
meleleh keluar: ngalembereh
meleleh keluar: lembereh
terendam air laut atau air sungai yang banjir: kalembak
terendam air laut atau air sungai yang banjir: lembak
gegabah, sembarangan: lelewodeh
memperolok-olok perkataan atau tingkah orang lain, pertanda tidak senang: ngalelewe
memperolok-olok perkataan atau tingkah orang lain, pertanda tidak senang: lelewe
1. tingkah laku anak-anak yang selalu terbayang karena lucu; 2. tingkah laku anak gadis yang ingin diperhatikan, namun malah menyebalkan: lelewa
lamban, tidak gesit: lalelet
lamban, tidak gesit: lelet
limau: lemo
limau: jeruk lemo
sudah tak bergigi lagi (kakek-kakek atau nenek-nenek): lemong
rata, datar (batu, dsb.): lempar
bilangan tembakau: lempeng
rumput berikut tanahnya sebidang kecil: lelempeng
menutupi tanah gundul dengan ’’lelempeng” agar berumput: ngalelempeng
senang bersolek, selalu perlente: lempereng
senang bersolek, selalu perlente: ngalempereng
kehabisan tenaga karena lapar: lempoh
kehabisan tenaga karena lapar: kalempohan
lancip: lencop
subur (tanah): lendo
senang menggoda laki-laki serta mudah tergoda laki-laki, tipis imannya (wanita): lenger
tampan, tegap, perlente: lenggereng