Bahasa Sunda-nya kata: 1. suka berdiam diri di rumah, tidak suka keluar rumah dan bergaul dengan orang lain; 2. tidak mandi pagi (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata 1. suka berdiam diri di rumah, tidak suka keluar rumah dan bergaul dengan orang lain; 2. tidak mandi pagi:
Bahasa Sunda-nya 1. suka berdiam diri di rumah, tidak suka keluar rumah dan bergaul dengan orang lain; 2. tidak mandi pagi: ngokok
kata antar untuk mencium: celengok
kata antar untuk mencium: ngok
tonggas, jongang: ngohngor
musim penghujan: usum ngijih
musim penghujan: ngijih
enak-enak atau keenakan: kangeunahan
enak-enak atau keenakan: ngeunah-ngeunah
enak: ngeunah
1. terasa ada pasir atau benda lain pada tempat duduk, tempat tidur, atau makanan; 2. sakit hati: ngeres
berkibar-kibar: ngerab-ngerab
bodas ngeplak: ngeplak
panas hati: ngentab
sakit hati, biasanya karena dihina orang: ngenes
berkilauan: ngempur
berkibar (bendera kecil), ngeleyed: ngelewir
merana serta gelisah karena cinta: ngoleah
merana serta gelisah karena cinta: ngalangkub
1. timbul dari dalam air serta tampak lemah (ikan yang mabuk); 2. hambar, tidak sepenuh hati: ngolembar
menjadi besar suaranya (anak laki-laki yang menginjak akil balig): ngomboan
menjadi besar suaranya (anak laki-laki yang menginjak akil balig): ngamboan
kata antar untuk menyanyi: ngong
perut lapar karena tidak punya makanan: ngongkrong
tangannya bergerak terus, meraba-raba, memegang-megang, dsb: ngopepang
muda: ngora
berjiwa muda (orang tua): ngongoraeun
istri muda: nu ngora
1. mengeluarkan suara seperti orang mendengkur; 2. gatal-gatal di tenggorakan: ngorok
berbicara seperti orang yang mulutnya dipenuhi makanan: ngosom
berendam di air, mandi, dsb: ngoyok
lewat, datang: ngulampreng
kata antar untuk mencium: ngok
tonggas, jongang: ngohngor
musim penghujan: usum ngijih
musim penghujan: ngijih
enak-enak atau keenakan: kangeunahan
enak-enak atau keenakan: ngeunah-ngeunah
enak: ngeunah
1. terasa ada pasir atau benda lain pada tempat duduk, tempat tidur, atau makanan; 2. sakit hati: ngeres
berkibar-kibar: ngerab-ngerab
bodas ngeplak: ngeplak
panas hati: ngentab
sakit hati, biasanya karena dihina orang: ngenes
berkilauan: ngempur
berkibar (bendera kecil), ngeleyed: ngelewir
merana serta gelisah karena cinta: ngoleah
merana serta gelisah karena cinta: ngalangkub
1. timbul dari dalam air serta tampak lemah (ikan yang mabuk); 2. hambar, tidak sepenuh hati: ngolembar
menjadi besar suaranya (anak laki-laki yang menginjak akil balig): ngomboan
menjadi besar suaranya (anak laki-laki yang menginjak akil balig): ngamboan
kata antar untuk menyanyi: ngong
perut lapar karena tidak punya makanan: ngongkrong
tangannya bergerak terus, meraba-raba, memegang-megang, dsb: ngopepang
muda: ngora
berjiwa muda (orang tua): ngongoraeun
istri muda: nu ngora
1. mengeluarkan suara seperti orang mendengkur; 2. gatal-gatal di tenggorakan: ngorok
berbicara seperti orang yang mulutnya dipenuhi makanan: ngosom
berendam di air, mandi, dsb: ngoyok
lewat, datang: ngulampreng