Bahasa Sunda-nya kata: bau amis (Bahasa Indonesia)

Bahasa Sunda-nya bau amis: hangru

menambah kegiatan karena sudah dekat pada waktu berlangsungnya sesuatu hal yang penting: ngahangkeutkeun
dekat pada waktu yang sudah ditentukan: hangkeut
bau rambut atau kain terbakar: hangit
suam-suam kuku: haneut kuku
menimbulkan suasana gembira, menyenangkan, tidak sepi: haneuteun
hangat: haneut
menyesal, kecewa: handeueul
bergema, bergaung: handaruan
gema, gaung: handaru
lebih muda umurnya atau lebih rendah jabatannya, kelasnya, dsb: sahandapeun
1. rendah; 2. bawah: handap
makanan, dsb. yang disisakan atau yang disediakan untuk orang lain: hancengan
mulai menggarap pekerjaan: ngahanca
pekerjaan yang ditunda atau tertunda: hanca
dahaga: hanaang
bau pesing: hangseur
menyesal: hanjakal
sekarat akhir, sudah dekat ajalnya: hanju
sekarat akhir, sudah dekat ajalnya: ngahanju
kecewa: hanjelu
terus-menerus melakukan pekerjaan: hantem
terus-menerus melakukan pekerjaan: ngahantem
terus-menerus melakukan pekerjaan: hamtem-hamteman
tidak: hanteu
bagaimana pun, setidak-tidaknya: sahanteuna
ada-ada saja: teu ku hanteu
sampai meninggal dunia: nepi ka hanteuna
bau anyir: hanyir
membentak, menghardik: haok
membentak, menghardik: ngahaok