Bahasa Sunda-nya kata: masakan untuk lauk-pauk (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata masakan untuk lauk-pauk:
Bahasa Sunda-nya masakan untuk lauk-pauk: kaolahan
mengolah, mengelola: ngolah
memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri: popolah
memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri: olah
arti kiasan terlalu banyak sehingga menimbulkan rasa bosan atau tidak senang: matak olab
muntah karena terlalu banyak menyusu (anak-anak): olab
argumentasi atau daya upaya; geus taya hojah, sudah tak berdaya sama sekali: hojah
argumentasi atau daya upaya; geus taya hojah, sudah tak berdaya sama sekali: ojah
beberapa kali mengeluarkan suara seperti yang akan muntah atau tersedak: uhak-ohek
kata antar untuk suara orang muntah atau berdahak: ohek
manja: ogoan
dimanja: diogo
dimanja: ogo
reog, kesenian tradisional Sunda yang biasa dimainkan oleh empat orang laki-laki, masing-masing membawa dogdog sambil melawak: ogel
kata penegas; juga, pun: oge
diundang: diogan
oleh-oleh, buah tangan, cendera mata: oleh-oleh
berbulan madu: oleng, oleng panganten
hanya menggores, atau menyerempet, barang yang dikenainya hanya berubah sedikit (istilah dalam bermain kelereng atau bola sodok): oles
mengolesi: ngolesan
arti kiasan hanya main-main, tidak sungguh-sungguh untuk dijadikan istri: ngan ukur saoleseun
membujuk: olo
membujuk: ngolo
hanya permintaannya, harus dibujuk-bujuk: olo-olo
orang yang suka mem-bujuk-bujuk atau merayu-rayu orang lain, agar mendapatkan sesuatu: jalma pangoloan
orang yang suka mem-bujuk-bujuk atau merayu-rayu orang lain, agar mendapatkan sesuatu: tukang olo-olo
terheran-heran, terbengong-bengong: olohok
boros: olok
ingusan: ololj olol leho
arti kiasan anak ingusan, masih hijau, belum berpengalaman: budak olol leho
wanti-wanti: omat
memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri: popolah
memasak berbagai macam masakan, misalnya ketika kenduri: olah
arti kiasan terlalu banyak sehingga menimbulkan rasa bosan atau tidak senang: matak olab
muntah karena terlalu banyak menyusu (anak-anak): olab
argumentasi atau daya upaya; geus taya hojah, sudah tak berdaya sama sekali: hojah
argumentasi atau daya upaya; geus taya hojah, sudah tak berdaya sama sekali: ojah
beberapa kali mengeluarkan suara seperti yang akan muntah atau tersedak: uhak-ohek
kata antar untuk suara orang muntah atau berdahak: ohek
manja: ogoan
dimanja: diogo
dimanja: ogo
reog, kesenian tradisional Sunda yang biasa dimainkan oleh empat orang laki-laki, masing-masing membawa dogdog sambil melawak: ogel
kata penegas; juga, pun: oge
diundang: diogan
oleh-oleh, buah tangan, cendera mata: oleh-oleh
berbulan madu: oleng, oleng panganten
hanya menggores, atau menyerempet, barang yang dikenainya hanya berubah sedikit (istilah dalam bermain kelereng atau bola sodok): oles
mengolesi: ngolesan
arti kiasan hanya main-main, tidak sungguh-sungguh untuk dijadikan istri: ngan ukur saoleseun
membujuk: olo
membujuk: ngolo
hanya permintaannya, harus dibujuk-bujuk: olo-olo
orang yang suka mem-bujuk-bujuk atau merayu-rayu orang lain, agar mendapatkan sesuatu: jalma pangoloan
orang yang suka mem-bujuk-bujuk atau merayu-rayu orang lain, agar mendapatkan sesuatu: tukang olo-olo
terheran-heran, terbengong-bengong: olohok
boros: olok
ingusan: ololj olol leho
arti kiasan anak ingusan, masih hijau, belum berpengalaman: budak olol leho
wanti-wanti: omat