Bahasa Sunda-nya kata: jalan menurun (Bahasa Indonesia)
Berikut terjemahan dari kata jalan menurun:
Bahasa Sunda-nya jalan menurun: pudunan
/ pupudunan
menurun (jalan): mudun
menurun (jalan): pudun
merinding (bulu kucing, dsb yang marah): mudigdig
1. kata antar untuk mulai timbul rasa marah; 2. kata antar untuk mulai kaya atau berkembang: pudigdig
jantung unggas: pucus
pucat: pucet
copot, lepas: pucat
mengentuti: muak
mengentuti: puak
pelaminan: puade
beberapa kali mengeluarkan bunyi ’’prut: prat-prit-prut
1. kata antar untuk memulai pertunjukan, musik, atau permainan; 2. kata antar untuk putus atau bercerai: prung
kata antar untuk kawin: pruk
kata antar untuk bertemu, bersua: prok
saya, sendiri; bahasa halus untuk pribadi: pribados
jalan menurun: pupudunan
menemui jalan buntu, terhambat (usaha, dsb): pugag
tentu, past: puguh
menganut hingga mendalam (kepercayaan): puhit
menganut hingga mendalam (kepercayaan): muhit
bagian pohon yang dekat akar: puhu
arah datangnya angi: puhu angin
memuji-muji diri sendiri: muji maneh
disediakan segala macam kesenangannya atau keinginannya: pujuh
disediakan segala macam kesenangannya atau keinginannya: dipupujuhkeun
bergumul: puket
bergumul: papuket
diberi segala hal yang akan sangat menyenangkan hatinya: pukpruk
diberi segala hal yang akan sangat menyenangkan hatinya: dipukpruk
1. pulang, kembali; bahasa sedang dari balik; 2. membalas (kebaikan, pemberian, dsb: pulang
menurun (jalan): pudun
merinding (bulu kucing, dsb yang marah): mudigdig
1. kata antar untuk mulai timbul rasa marah; 2. kata antar untuk mulai kaya atau berkembang: pudigdig
jantung unggas: pucus
pucat: pucet
copot, lepas: pucat
mengentuti: muak
mengentuti: puak
pelaminan: puade
beberapa kali mengeluarkan bunyi ’’prut: prat-prit-prut
1. kata antar untuk memulai pertunjukan, musik, atau permainan; 2. kata antar untuk putus atau bercerai: prung
kata antar untuk kawin: pruk
kata antar untuk bertemu, bersua: prok
saya, sendiri; bahasa halus untuk pribadi: pribados
jalan menurun: pupudunan
menemui jalan buntu, terhambat (usaha, dsb): pugag
tentu, past: puguh
menganut hingga mendalam (kepercayaan): puhit
menganut hingga mendalam (kepercayaan): muhit
bagian pohon yang dekat akar: puhu
arah datangnya angi: puhu angin
memuji-muji diri sendiri: muji maneh
disediakan segala macam kesenangannya atau keinginannya: pujuh
disediakan segala macam kesenangannya atau keinginannya: dipupujuhkeun
bergumul: puket
bergumul: papuket
diberi segala hal yang akan sangat menyenangkan hatinya: pukpruk
diberi segala hal yang akan sangat menyenangkan hatinya: dipukpruk
1. pulang, kembali; bahasa sedang dari balik; 2. membalas (kebaikan, pemberian, dsb: pulang