Bahasa Sunda-nya kata: perlente (Bahasa Indonesia)

Bahasa Sunda-nya perlente: meded  / pedengkreng  / medengkreng

makan-makan dan bercengkerama: mayoran
makan-makan dan bercengkerama: mayor
mayat: mayit
tetap: mayeng
menanjak atau menurun sedikit namun panjang: mayat
tampak seperti rata dari yang jauh dan tinggi; menghampar (kota, pesawahan, dsb): mayakpak
1. samar-samar, membayang; 2. bening; 3. putih telur: maya
itulah sebabnya, karenanya; bahasa halus dari nu niatak: mawi, nu mawi
kucing yang dianggap berpengaruh baik, berbulu tiga warna misalnya putih, hitam, dan kuning, serta ekornya mengait: ucing candramawat
perbawa, pengaruh gaib, watak: mawat
laba-laba yang besar serta berbisa, rupanya hitam kecoklat-coklatan: lancah maung
harimau: maung
pengaruh gaib suatu barang atau binatang: maunat
biarpun, walaupun, sekalipun: mati-mati
arti kiasan doanya suka terkabul: duana matih
miring: medeng
tak punya uang: meeng
hampir, nyaris: meh
kotoran yang berwarna hitam menempel pada pantat kuali, dsb karena asap: mehong
menyisi: meled
menyisi: mengled
sebelum atau sebelumnya: memeh
sebelum atau sebelumnya: samemeh
mengurus, memberi makan, dsb: memen, ngamemenan
hampir serupa, mirip-mirip: memper
ningrat, bangsawan: menak
sok bangsawan, punya rasa lebih bermartabat dari yang lain: gumenak
sok bangsawan, punya rasa lebih bermartabat dari yang lain: ngamenak
meniru-niru bangsawan: memenakan
jelek kerjanya: mencedel